Yogya (KR) – Di tahun ke sebelas perjalanannya, Bank Syariah BDS (PT BPR Syariah Barokah Dana Sejahtera) yang beroperasi sejak 2017 menunjukkan tren positif, baik dari sisi asset, dana pihak ketiga, outstanding pembiayaan, modal dan laba. Tahun 2018 mencatat aset Rp 115 miliar atau tumbuh 17% dibanding tahun sebelumnya, dan laba tahun 2018 sebesar Rp 2,3 miliar atau tumbuh 57.7%.
“Untuk Rasio ROA, mencatat 2,73% dab Rasio ROE 35,2%, sedang NPF sebesar 3,4%.” kata Dirut Edi Sunarto, Selasa (12/3), terkait Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 9 Maret 2019. Ditambahkan, Bank Syariah BDS kembali dalam jajaran top BPRS dalam Rating Institusi Keuangan Syariah versi Infobank 2018 dari kriteria BPRS dengan aset Rp 50 miliar sampai Rp 100 miliar tahun 2017. Karena Bank Syariah BDS selama lima tahun berturut-turut memperoleh predikat ‘Sangat Bagus’ dalam kinerja keuangannya.
Menurut Ir H Suranto MT (Komisaris Utama Bank Syariah BDS), tahun ini akan ada pergantian Pemegang Saham Pengendali (PSP) dari Almarhum Drs KH Sunardi Syahuri kepada Hj Noor Liesnani Pamella yang juga pemilik Pamella Swalayan dan aktif sebagai Bendahara Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DIY. (Fie)
– telah dirilis pada koran Harian Kedaulatan Rakyat tanggal 13 Maret 2019